Bali merupakan salah satu pulau di Indonesia yang banyak dikunjungi wisatawan dari berbagai negara. Disamping dikenal dengan keindahan alamnya, Bali juga dikenal akan keseniannya, salah satunya adalah seni patung.
Patung-patung di Bali biasanya terbuat dari kayu dan batu cadas yang dibentuk sedemikian rupa sehingga menghasilkan sebuah karya yang mempunyai nilai seni tinggi. Kebanyakan patung-patung itu diukir sesuai dengan etnik Bali yang khas.
Salah satu patung terbesar di Bali adalah patung Garuda Wisnu Kencana (GWK). Patung ini dirancang oleh salah seorang dosen ITB bernama I Nyoman Nuarta. Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat patung ini bukan dari kayu maupun batu cadas seperti patung kebanyakan melainkan dari campuran tembaga dan kuningan.
Keterangan Foto :
Patung Garuda Wisnu Kencana, berdiri dengan megahnya di hamparan bukit yang luas.
Patung raksasa ini dibuat di Bandung, dibawa ke Bali seberat tidak kurang dari 4000 ton dan didirikan di atas perbukitan Ungasan, di daerah bukit kapur wilayah Bali bagian selatan dengan tinggi yang direncanakan mencapai 128 meter. Di sekelilingnya tampak hamparan batu-batu cadas yang dipotong-potong membentuk tebing-tebing yang indah.
Keterangan Foto :
Menuruni tangga setapak demi setapak meninggalkan lokasi Garuda Wisnu Kencana yang begitu indah.
Saat saya berkunjung ke sana, pembangunan GWK ini belum selesai. Padahal menurut jadwal, pembangunan GWK ini mestinya sudah rampung pada tahun 2005. Nampaknya, krisis ekonomi ini yang menghambat pembangunan patung GWK sehingga sampai saat ini masih belum selesai.
Leave a Reply